Max Verstappen Dekat dengan Gelar Juara Keempat F1
Portalwarta.com – Max Verstappen dari Red Bull semakin dekat dengan gelar juara Formula One keempat setelah melakukan balapan menakjubkan dari posisi ke-17 di grid menuju kemenangan di Brasil. Kemenangan ini menjadi pukulan berat bagi harapan Lando Norris.
Norris, yang memulai balapan dalam kondisi hujan di posisi terdepan dan berada 44 poin di belakang Verstappen, hanya mampu finis di posisi keenam untuk McLaren.
Selisih poin untuk gelar kini melebar menjadi 62 poin, dengan tiga balapan tersisa dan total 86 poin masih bisa diperoleh. Jika hasil berpihak padanya, Verstappen bisa mengamankan gelar juara di balapan selanjutnya yang akan berlangsung di Las Vegas pada 23 November.
Balapan yang dipenuhi insiden ini dipersingkat menjadi 69 lap setelah dihentikan setelah 33 lap dan dilanjutkan kembali. Verstappen meraih kemenangan kedelapannya musim ini—salah satu yang terbaik dalam kariernya—dengan selisih waktu 19,477 detik dan mendapatkan poin bonus untuk lap tercepat.
“Kami menjauhi masalah, mengambil keputusan yang tepat, dan tetap tenang. Kami melaju kencang, jadi semua hal ini berkontribusi pada hasil tersebut,” kata Verstappen.
“Kemenangan ini sangat luar biasa, bisa menang dari posisi yang begitu jauh di grid.”
Baca Juga :Francesco Bagnaia Raih Kemenangan di MotoGP Thailand 2024
Kemenangan ini juga menghentikan kekalahan Red Bull, mengakhiri rentetan sepuluh balapan tanpa kemenangan bagi pembalap asal Belanda tersebut, yang terakhir terjadi di Spanyol pada bulan Juni.
Saat ini, Verstappen mengumpulkan 393 poin, sementara Norris memiliki 331 poin, dan Charles Leclerc mengumpulkan 307 poin. McLaren kini memimpin klasemen konstruktor dengan 593 poin, diikuti Ferrari dengan 557 poin.
“Itu adalah hari yang sulit, saya sudah berusaha sebaik mungkin. Saya telah mengalami banyak balapan baik, mungkin sudah saatnya sesuatu tidak berjalan baik,” ujar Norris, yang sebelumnya memenangkan balapan sprint pada hari Sabtu.
Kemenangan Verstappen juga menjadi pernyataan tegas saat dia mencatatkan lima lap tercepat berturut-turut di akhir balapan dan 17 lap tercepat secara keseluruhan, menyelesaikan balapan 19,4 detik di depan Esteban Ocon dari Alpine.
Kemenangannya menjadikannya sebagai pembalap pertama sejak Kimi Raikkonen di Grand Prix Jepang 2005 yang berhasil menang dari posisi ke-17.
“Dia sangat luar biasa hari ini,” puji ayah Verstappen, Jos, yang juga mantan pembalap F1.
Bos tim Red Bull, Christian Horner, menggambarkan juara dunia tersebut sebagai “tak ternilai”.
“Sangat sulit untuk memberi angka pada itu. Itu adalah balapan juara. Ada banyak pembalap hebat di luar sana, tapi untuk bersinar seperti itu hari ini—itu menandai dia sebagai salah satu yang hebat sekarang,” kata Horner.
“Cara dia mengemudikan mobil, bahkan ketika kami memiliki mobil yang sulit tahun ini, dia tidak pernah menyerah. Dia terus berusaha mengumpulkan poin dan selalu berusaha memaksimalkan potensi mobil.”
