Mensesneg Tegaskan Kabinet Prabowo Tanpa Dendam Politik
Portalwarta.com – Mensesneg Prasetyo Hadi Tegaskan Larangan Politisasi di Kabinet Prabowo, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi memberikan penjelasan terkait pesan Presiden Prabowo Subianto kepada jajarannya agar tidak ada unsur politik atau dendam dalam menjalankan pemerintahan. Pesan ini disampaikan Prabowo sebelum ia melakukan kunjungan luar negeri selama lebih dari sepuluh hari.
“Ya, itu kan pesannya, pesan dari beliau bahwa beliau sekarang ingin melihat ke depan . Kita bersama-sama bersatu padu dengan semangat kebersamaan untuk membangun ke depan ,” ujar Prasetyo di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (8/11/2024).
Prasetyo menegaskan bahwa Prabowo tidak ingin ada kepentingan politik dalam setiap tindakan Kabinet Merah Putih. Hal ini sejalan dengan tujuan Prabowo menciptakan pemerintahan yang bersih dari unsur politis, korupsi, dan kolusi .
Baca Juga :Aturan Baru Komdigi dan Celah Keamanan di Indonesia
Pesan tersebut juga menekankan pentingnya menjaga integritas dalam setiap kebijakan yang dijalankan. Menurut Prasetyo, Prabowo mengingatkan menterinya agar pemerintahan dijalankan tanpa penyelewengan dan kongkalikong dengan pihak manapun.
“Jadi tidak perlu semua itu misalnya dilandaskan oleh kepentingan-kepentingan politik . Pesannya saya kira itu untuk hal apapun lah,” imbuhnya.
Sebelumnya, Prabowo menegaskan kepada para menteri di Kabinet Merah Putih bahwa mereka harus menjalankan pemerintahan dengan bersih. Tidak boleh ada muatan dendam atau politisasi dalam setiap langkah pemerintahan. Prabowo juga menekankan pentingnya menghindari penyalahgunaan wewenang demi terciptanya pemerintahan yang efisien dan bersih.
“Khusus dalam upaya besar kita untuk menciptakan pemerintahan bersih dari penyelewengan ketidakefisiensi, bersih dari manipulasi, bersih dari kongkalikong dari pihak lain, saya beri petunjuk ke semua pihak dan pemerintah, utamanya Kabinet Merah Putih untuk bertindak dengan tegas tapi dengan arif,” ujar Prabowo di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (8/11/2024) .
Ia mengingatkan bahwa dalam menjalankan tugas, tidak boleh ada unsur politik. Kampanye yang dilakukan harus tegas, berani, dan jauh dari muatan dendam.
Prabowo juga mengingatkan bahwa pemerintah harus memberikan contoh dalam membangun pemerintahan yang bersih dan adil bagi rakyat.
(US/FU)
Sumber : Kompas.com
