Hasil Monaco 2-1 Barcelona Kemenangan Kontroversial Monaco Atas Barcelona: Drama di Liga Champions
Drama besar terjadi di Stade Louis II ketika Monaco secara mengejutkan mengalahkan Barcelona dengan skor tipis 2-1 pada pertandingan pertama fase grup Liga Champions. Namun, cerita utama bukan hanya soal kemenangan Monaco, melainkan keputusan kontroversial wasit yang membuat Barcelona harus bermain dengan 10 pemain sejak menit kesepuluh. Ya, Anda tidak salah dengar. Baru sepuluh menit pertandingan berjalan, Eric Garcia diusir keluar lapangan!
Pertandingan baru memasuki menit kesepuluh ketika wasit tanpa ragu memberikan kartu merah langsung kepada Eric Garcia. Bek tengah Barcelona ini dianggap melanggar Takumi Minamino dengan cara yang tidak dapat diterima dalam pertandingan sebesar ini. Namun, apakah keputusan ini tepat? Banyak yang berpendapat seharusnya cukup kartu kuning, mengingat posisi pelanggaran yang masih jauh dari gawang. Tapi wasit berpandangan lain. Alhasil, Barcelona terpaksa bermain dengan 10 pemain sepanjang sisa laga.
Maghnes Akliouche Manfaatkan Keadaan
Keputusan wasit ini jelas memberikan keuntungan besar bagi Monaco. Tak perlu menunggu lama, mereka memanfaatkan keunggulan jumlah pemain dengan mencetak gol pertama di menit ke-16. Maghnes Akliouche, yang memulai pertandingan dengan penuh percaya diri, berhasil memecah kebuntuan. Umpan matang dari Wissam Ben Yedder di selesaikan dengan sepakan keras ke sudut gawang yang tidak mampu di jangkau Marc-André ter Stegen. Gol ini memicu sorakan meriah dari para pendukung tuan rumah dan memberikan Monaco keunggulan 1-0.
Namun, Barcelona, meski kehilangan satu pemain, tidak menunjukkan tanda-tanda menyerah. Mereka terus menekan dengan keberanian yang jarang terlihat dari tim yang bermain dengan kekurangan pemain. Hasilnya? Di menit ke-28, Lamine Yamal, bintang muda yang di gadang-gadang akan menjadi masa depan Barcelona, mencetak gol penyama kedudukan. Dengan ketenangan luar biasa, Yamal mengecoh kiper Monaco setelah menerima umpan terobosan dari Pedri. Skor menjadi imbang 1-1, dan seolah-olah pertandingan baru saja dimulai kembali.
Ketika pertandingan sepertinya akan berakhir dengan hasil imbang, Monaco sekali lagi menunjukkan taring mereka. Di menit ke-71, George Lienikhena mencetak gol kemenangan yang membuat seluruh stadion bergemuruh. Berawal dari serangan yang di bangun Minamino, Lienikhena berhasil mengecoh Gerard Piqué sebelum melepaskan tembakan keras yang tak mampu di antisipasi Ter Stegen. Gol ini mengubah skor menjadi 2-1 untuk keunggulan Monaco, dan Barca kembali berada di bawah tekanan.
Barcelona, meskipun bermain dengan 10 pemain, terus berjuang hingga detik terakhir. Beberapa peluang emas nyaris mengubah hasil pertandingan, tapi keberuntungan sepertinya tidak berpihak pada tim tamu. Ketika peluit panjang di bunyikan, hasil 2-1 ini tetap tidak berubah, memberikan Monaco tiga poin penting dan menempatkan Barcelona pada posisi sulit di awal kompetisi.
Kemenangan Monaco ini jelas menjadi sorotan, bukan hanya karena mereka berhasil mengalahkan salah satu tim besar Eropa, tetapi juga karena cara mereka melakukannya. Barcelona harus meratapi nasib buruk mereka, yang di putuskan dalam sekejap oleh kartu merah Eric Garcia. Tapi inilah sepak bola, penuh dengan ketidakpastian dan kontroversi yang membuatnya begitu menarik. Bagi para pecinta sepak bola, inilah hiburan yang mereka cari.
